1. Dengan
kasih-sayangMu Dikau telah menyibakkan rahasia nan agung mengenai Jati Diri
(Sang Atman), dan sabda-sabdaMu telah menghapus kebodohanku.
Sang Arjuna rupanya telah mulai sadar, dan pupus atau hapus sudahlah
kebodohannya yang berbentuk moha (keterikatan, pada sanak-keluarga).
Sabda-sabda Sang Kreshna bahwa Ia lah Sang Brahman, Sang Atman Yang Hadir dalam
setiap unsur dan makhluk dan selalu bersifat abadi, membuat Sang Arjuna
dipenuhi oleh rasa aman, damai, tentram dan sentosa. Sadarlah ia dari kegelapan
yang selama ini menyelimutinya, dan tak ragu-ragu lagi ia menghadapi perang
Baratayudha yang ada dihadapannya. Bukankah sebenarnya setiap saat, setiap hari
adalah perang besar antara kita manusia dengan lingkungan disekitar kita,
dengan hati-nurani kita, dengan keserakahan kita dan orang lain dalam berbagai
bentuk seperti moha, loba, ahankara dan sebagainya........
Rabu, 02 April 2014
BHAGAWAD GITA BAB 10 - Alam Semesta Nan Suci Dan Agung
1. Dengarlah
lagi, oh Arjuna, sabda-sabdaKu yang agung dan suci. Terdorong oleh
keinginanKu untuk berbuat baik bagimu, akan Ku beritahukan kepadamu, karena
engkau adalah kesayanganKu.
2. Bukan
saja para dewa tetapi para resi yang suci dan agung pun tidak tahu akan
asal-usulKu, karena semua dewa-dewa dan orang-orang suci itu datang dariKu.
3. Seseorang yang mengenalKu - sebagai Yang Tak Dilahirkan, sebagai Yang
Tak Bermula, Yang Maha Penguasa seluruh alam semesta ini -- orang ini di
antara, mereka yang dapat binasa, adalah seseorang yang tidak sesat dan bebas
dari segala dosa.
Di bab sepuluh ini Sang Kreshna melanjutkan keterangan mengenai DiriNya Yang
Sejati, yaitu Yang Maha Esa yang tak dapat diketahui asal-usulNya, bahkan
para dewa dan orang-orang suci baik di masa silam maupun sekarang ini tidak
pernah akan tahu akan hal ini. Tetapi seseorang yang sadar akan KekuasaanNya,
maka.....
|
Selasa, 01 April 2014
BHAGAWAD GITA BAB 09 - Misteri Nan Agung
Bersabdalah
Yang Maha Pengasih:
1. Kepadamu, yang tak memiliki berbagai keinginan, akanKu sabdakan rahasia yang paling dalam ini, gnana dengan vignana yang tergabung (pengetahuan tentang Nirguna Brahman -- Yang Maha Gaib, digabung dengan pengetahuan tentang Cinta-Kasih nan Suci dari Sakara Brahman - manifestasiNya Yang Abadi). Mengetahui ini, engkau akan lepas dari dosa-dosa (keterikatan sansara).
Di bab ini
Sang Kreshna menyabdakan tentang rahasia sejati, rahasia yang paling
misterius dan suci dari Yang Maha Gaib. Arjuna dipercayai untuk mendapatkan
ajaran ini karena Arjuna tidak mempunyai keinginan atau nafsu-nafsu yang
negatif dalam dedikasinya terhadap Sang Kreshna. la tak membantah
ajaran-ajaran Sang Kreshna selama ini, tetapi selalu ingin lebih tahu lagi
dariNya. Hati Arjuna ibarat hati seorang murid yang tulus dan penuh
pengabdian. Dalam bab kedelapan-belas Bhagavat Gita yang menyusul nanti, akan
kita pelajari bahwa ajaran Sang Kreshna ini tidak boleh diajarkan kepada
orang-orang yang hanya ingin membantah ajaran-ajaranNya. Kebenaran Bhagavat
Gita hanya untuk mereka-mereka yang berdedikasi tanpa pamrih kepadaNya
semata......
|
BHAGAWAD GITA BAB 08 - Jalan Penerangan
Berkatalah
Arjuna:
1. Apakah Brahman itu (Yang Abadi)? Apakah itu Adhyatman'? Dan apakah itu karma (aksi), oh Kreshna? Apakah itu yang disebut Adhibhuta yang dikatakan sebagai inti semua elemen? Dan apakah Adhidaiva yang disebut sebagai inti dari para dewa?
2. Siapakah
yang mendasari pengorbanan (adhiyagna) di dalam raga ini dan bagaimanakah
caranya, oh Kreshna? Dan dengan cara apa Dikau dapat dikenali oleh seseorang
yang penuh kendali di saat kematian?
Bersabdalah Yang Maha Pengasih:...... |
Kundalini Bahaya dan Manfaatnya
Belakangan ini dapat kita temukan berbagai tulisan atau pengajaran mengenai pembangkitan kundalini dengan cepat tanpa memperhatikan aspek lain yang sebenarnya sangat menentukan, yaitu pembentukan watak dan peningkatan spiritualitas, karena tanpa itu pembangkitan kundalini yang di agungkan itu akan berubah menjadi petaka bagi praktisinya, apalagi kalau itu dilakukan tanpa bimbingan seorang Guru Sejati tahap demi tahap, atau bahkan dengan kurang mendalam dan secara serampangan seseorang meramu sendiri tekniknya dari berbagai buku atau dari berbagai perguruan dan kemudian mengajarkannya kepada orang lain. Inilah yang menyebabkan terjadinya berbagai sindroma kundalini yang sangat sulit dipulihkan. Untuk itu di bawah ini diketengahkan sebuah tulisan yang diambil dari buku “Yoga Kundalini” karya Dr. Gede Kamajaya.
–––––––––––
Kundalini sering disebut sebagai ular api. Ia adalah kekuatan yang amat hebat yang berada dalam tubuh manusia. Energi ini berada dalam semua tataran alam. Seperti halnya prana yang keberadaannya antara lain berhubungan dengan sinar matahari, penelitian kegaiban menunjukkan bahwa.....
BHAGAWAD GITA BAB 07 - Lingkaran Manifestasi
Bersabdalah
Yang Maha Pengasih:
1. Dengarkanlah olehmu, oh Arjuna, bagaimana mempelajari yoga dengan pikiran yang selalu terpusat kepadaKu, dan Aku sebagai tempat dikau berlindung, dengan demikian tanpa ragu-ragu lagi engkau mengenalKu secara utuh.
1. Dengarkanlah olehmu, oh Arjuna, bagaimana mempelajari yoga dengan pikiran yang selalu terpusat kepadaKu, dan Aku sebagai tempat dikau berlindung, dengan demikian tanpa ragu-ragu lagi engkau mengenalKu secara utuh.
2. Seutuhnya akan Kuajarkan (Kubukakan) kepadamu apakah itu kebijaksanaan
(gnana) dan apakah itu pengetahuan (vignana), yang setelah dipelajari, tak ada
lagi hal-hal lainnya perlu untuk dipelajari lagi.
Bab ketujuh ini disebut yoga gnana dan vignana. Lalu apakah perbedaan antara
gnana dan vignana ini?.....
Siapakah Aku...?
Ini kumpulan kata-kata yang sekali lagi Kubiarkan ditulis oleh tangan yang Kuizinkan menuliskannya. Aku tahu semestinya semesta tidak berbicara hal ini. Tidak saat dirimu belum hendak bertanya. Tapi kali ini, kerinduanlah yang membuatKu lebih dulu bicara padamu dengan kata-kata ini.
Aku juga tahu bahwa semestinya Aku lebih dulu memperkenalkan diri padamu sebelum mengatakan apa yang ingin kusampaikan padamu. Jika tidak, kamu pasti akan mengabaikan kata-kataKu. Itu karena pikiranmu sudah lama terbelenggu oleh ketidakpercayaan akan kehadiranku dalam kehidupan nyatamu saat ini. Tapi sungguh, Aku sangat memahami hal itu. Kecerdasan intelektualmu sering kali berkembang terlampau pesat hingga tidak menyisakan sedikit pun ruang dan waktu bagi berkembangnya sisi kecerdasan emosi dan Jiwamu.
Sekali lagi, Aku tidak menyalahkanmu untuk semua keraguan itu. Tidak pernah. Sebab Aku memahami keterbatasan pengetahuanmu tentang.....
Langganan:
Postingan (Atom)